WUHAN – Selama berbulan-bulan pada tahun lalu, mata dunia tertuju pada Wuhan saat virus corona merebak. Namun, ada lebih banyak hal tentang kota itu selain pandemi. Wuhan merupakan kota terbesar di bagian tengah China dan ciri-ciri kotanya dapat tergambar dari ejaan namanya.
W untuk water (air). Wuhan dijuluki “kota sungai” karena Sungai Yangtze dan Sungai Han bertemu di kota itu. Kota itu juga terkenal dengan kumpulan danaunya. Air membentuk seperempat wilayahnya.
U untuk university (universitas), dengan populasi mahasiswa sebanyak 1,3 juta. Ya, Anda tidak salah dengar, 1,3 juta mahasiswa. Wuhan merupakan kota perguruan tinggi terbesar di dunia.
H untuk high technology (teknologi tinggi). Serat optik, bioteknologi, laser, smartphone, semuanya dikembangkan di Wuhan. Kota tersebut menjadi pusat teknologi tinggi dan rumah bagi banyak perusahaan papan atas seperti Pfizer, Microsoft, Huawei, dan Xiaomi.
A untuk automobile (mobil). Wuhan merupakan salah satu “kota motor” di China. Satu dari setiap 10 kendaraan yang melaju di China diproduksi di kota itu. General Motors, Honda, PSA Group dan Dongfeng semuanya memiliki pabrik besar di Wuhan.
N untuk noodle (mi). Mi kering panas yang direndam dalam saus wijen yang dikenal penduduk setempat sebagai “reganmian” adalah ciri khas Wuhan seperti halnya spaghetti di Roma atau hamburger di Amerika Serikat. Selama wabah virus corona, mi tersebut menjadi simbol solidaritas. Orang-orang di seluruh China memberi dukungan pada mi kering panas.
Selain itu, H untuk hero (pahlawan). Wuhan mengalami masa-masa sulit selama epidemi. Kini, dengan bantuan berharga dari para pahlawan tenaga kesehatan dari seluruh negeri dan upaya bersama para warganya, kota itu telah mendapatkan kembali vitalitasnya dan terus berkembang pesat.
Diproduksi oleh Xinhua Global Service