SHANGHAI, 13 Februari (Xinhua) — Perusahaan hiburan Amerika Serikat (AS) Warner Bros akan meluncurkan tur studio Making of Harry Potter di Shanghai pada 2027. Menurut para analis, ini merupakan langkah signifikan yang menggarisbawahi keyakinan perusahaan-perusahaan AS terhadap pasar konsumen China yang dinamis.
Jin Jiang International Holdings Co., Ltd., perusahaan perjalanan dan perhotelan terkemuka China, pada Rabu (12/2) mengonfirmasi penandatanganan perjanjian kerangka usaha patungan dengan Warner Bros untuk mengembangkan sebuah atraksi Harry Potter di Shanghai Jinjiang Action Park.
Proyek tur studio Making of Harry Potter itu akan menjadi yang pertama dari jenisnya di sebuah kota di China sekaligus yang ketiga di dunia. Menurut perusahaan tersebut, proyek itu masih dalam tahap persetujuan regulasi.
Sesuai dengan kesepakatan, proyek ini diperkirakan akan mencakup area seluas sekitar 53.000 meter persegi, dengan area di dalam dan luar ruangan. Setelah selesai, tur lengkap akan memakan waktu sekitar setengah hari, menawarkan kesempatan kepada para penggemar untuk mengeksplorasi adegan-adegan ikonis dari franchise Harry Potter, melihat beragam kostum karakter dan properti asli yang digunakan dalam film-film Harry Potter.
Seluruh film Harry Potter, yang berjumlah delapan film, dirilis ulang di bioskop-bioskop China pada Oktober tahun lalu untuk memuaskan para penggemar di China yang masih antusias terhadap film-film tersebut. Area Wizarding World of Harry Potter di Universal Studios di Beijing telah menjadi salah satu atraksi paling populer di objek wisata itu.
Shanghai Jinjiang Action Park mencakup area seluas lebih dari 100.000 meter persegi. Taman hiburan ini menjadi pusat rekreasi pertama di Shanghai saat dibuka pada 1984.
Taman ini ditutup pada akhir Januari tahun ini untuk renovasi menyeluruh, yang dijadwalkan selesai dan dibuka kembali pada 2027. Selain atraksi Harry Potter yang direncanakan, fasilitas-fasilitas taman hiburan yang mencakup juga “Shanghai Great Wheel” akan disempurnakan dan direnovasi.
Zheng Bei, chairwoman Shanghai Jinjiang Action Park, mengatakan renovasi taman di pusat kota itu akan menciptakan suguhan konsumsi wisata budaya baru, dengan jumlah pengunjung tahunan diproyeksikan bakal meningkat dari sekitar 800.000 menjadi sekitar 2 juta setelah pembukaan kembali taman tersebut.
Lin Huanjie, direktur Institut Studi Taman Bertema di China, mengatakan kepada Xinhua bahwa pengumpulan kekayaan intelektual film dan televisi serta taman tematik internasional dan domestik terkemuka akan membantu Shanghai untuk secara bertahap berkembang menjadi destinasi berkualitas tinggi untuk pariwisata dan rekreasi keluarga global.
“Atraksi Harry Potter yang direncanakan di Shanghai tidak hanya akan memikat penggemar China, tetapi juga menarik wisatawan dari negara-negara Asia lainnya untuk semakin mendorong perkembangan pasar pariwisata inbound,” kata Lin.
Lin mengatakan perjanjian usaha patungan China-AS mencerminkan optimisme perusahaan AS terhadap pasar China. Konsumsi pariwisata budaya China telah menjadi penggerak dinamis bagi perekonomian negara tersebut, membawa peluang baru bagi perusahaan global, termasuk perusahaan Amerika. Selesai