CHENGDU, Asosiasi Industri Kuda China (China Horse Industry Association/CHIA) telah menandatangani perjanjian kerja sama strategis dengan wilayah Litang di Provinsi Sichuan, China barat daya, untuk mendukung pacuan kuda setempat dan industri wisata rekreasi lokal setelah seorang selebritas internet membuat wilayah tersebut menjadi pusat perhatian.
Pada Selasa (11/1), CHIA menawarkan sumbangan dalam bentuk enam ekor kuda, 2.000 obat cacing untuk kuda, dan layanan profesional seperti pendaftaran kuda dan kegiatan promosi kepada wilayah tersebut, dengan nilai total lebih dari 3,14 juta yuan (1 yuan = Rp2.247).
Pacuan kuda, sebuah aktivitas hiburan ikonis di Litang, Prefektur Otonomi Etnis Tibet Garze, telah menarik banyak perhatian di seantero negara itu sejak video berdurasi 7 detik yang menampilkan seorang penggembala muda asal wilayah tersebut sedang tersenyum viral pada 2020.
Tamdrin, pemuda berusia 22 tahun yang terlihat dalam video itu, menjadi sensasi media sosial di China dan kini diangkat sebagai duta pariwisata kampung halamannya di Litang.
Nama Mandarinnya, Ding Zhen, dan berbagai topik terkait terus menjadi tren di platform-platform media sosial utama. Sebuah akun Weibo, aplikasi setara Twitter versi China, yang memakai nama kudanya, Pearl, menjaring sekitar 90.000 pengikut kala itu.
Terletak 4.000 meter di atas permukaan laut, Litang dijuluki “kota di langit”. Berkat sorotan tersebut, wilayah Litang telah mampu meningkatkan industri pariwisatanya yang kurang berkembang. [Xinhua]