Brigade pemadam kebakaran berupaya memadamkan api yang berkobar di sebuah gedung di Dhaka, Bangladesh, pada 29 Februari 2024. (Xinhua)
DHAKA, 1 Maret (Xinhua) — Sedikitnya 43 orang tewas pada Kamis (29/2) malam waktu setempat menyusul kebakaran dahsyat yang melalap sebuah gedung bertingkat di Dhaka, ibu kota Bangladesh.
Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Keluarga Bangladesh Samanta Lal Sen mengatakan kepada Xinhua pada Jumat (1/3) pagi waktu setempat bahwa pihaknya telah mengonfirmasi jumlah korban tewas.
Sang menteri mengatakan 33 jenazah telah dibawa ke Dhaka Medical College Hospital dan 10 lainnya ke Institut Bedah Plastik dan Luka Bakar Nasional Sheikh Hasina di Dhaka.
Anwarul Islam, inspektur Markas Besar Dinas Pemadam Kebakaran dan Pertahanan Sipil Bangladesh di Dhaka, sebelumnya mengatakan kepada Xinhua bahwa sekitar 75 orang, termasuk 42 orang yang dalam kondisi tidak sadar, diselamatkan dari pusat perbelanjaan “Green Cozy Cottage” dan dilarikan ke beberapa rumah sakit.
Islam mengatakan bahwa tim penyelamat sedang bekerja di lokasi kejadian, seraya menambahkan pihaknya telah mengerahkan petugas pemadam kebakaran setelah menerima informasi tentang kebakaran tersebut pada Kamis sekitar pukul 21.30 waktu setempat. Sedikitnya 12 unit pemadam kebakaran bergegas menuju lokasi dan memadamkan api sekitar pukul 23.30.
Di dalam bangunan dengan tujuh lantai itu, terdapat sebuah restoran, sebuah outlet, dan beberapa toko lainnya, jelas Islam.
Jumlah korban tewas dalam kebakaran dahsyat ini kemungkinan akan meningkat, kata seorang pejabat pemadam kebakaran lainnya yang tidak bersedia disebutkan namanya.
Laporan televisi pada Jumat pagi menunjukkan bahwa api masih berkobar di beberapa bagian gedung. Penyebab terjadinya insiden kebakaran itu belum dapat diketahui. [Xinhua]