NEW YORK – Lebih dari satu juta anak-anak di Amerika Serikat (AS) tidak mendaftar di sekolah-sekolah lokal, dengan penurunan paling tajam terjadi di taman kanak-kanak yaitu lebih dari 340.000 siswa, saat pandemi COVID-19 melanda negara itu, seperti dilansir New York Times dari data resmi pada Sabtu (7/8).
Laporan tersebut mengatakan bahwa anak-anak yang diperkirakan mendaftar di sekolah lokal tidak mendaftar, baik secara langsung maupun daring, dan siswa yang tidak kembali bersekolah itu terkonsentrasi di kelas-kelas yang lebih muda.
Laporan itu menambahkan bahwa selain memicu kesenjangan besar dalam perawatan kesehatan dan pendapatan, pandemi juga “memperkuat ketidaksetaraan dalam pendidikan, membuat beberapa siswa yang paling rentan mengalami kemunduran bahkan sebelum mereka menghabiskan satu hari di ruang kelas,” menurut sebuah analisis pendaftaran di 70.000 sekolah umum di 33 negara bagian di AS.
Analisis oleh New York Times bersama Stanford University itu menunjukkan bahwa di 33 negara bagian, 10.000 sekolah umum lokal kehilangan sedikitnya 20 persen siswa taman kanak-kanak. Pada 2019 dan 2018, hanya sekitar 4.000 sekolah yang mengalami penurunan tajam.
Survei tersebut juga menunjukkan bahwa penurunan pendaftaran siswa paling tajam terjadi di rumah tangga kalangan bawah atau tepat di atas garis kemiskinan, menambahkan bahwa penurunan itu 28 persen lebih besar di sekolah-sekolah di lingkungan tersebut dibanding lingkungan-lingkungan lainnya di AS. [Xinhua]