URUMQI – Muhtar Rohman, seorang manajer sekaligus operator mesin pertanian di Xinjiang, China, sedang bergerak maju menuju masa depan yang lebih cerah.
MUHTAR ROHMAN, Manajer mesin pertanian:
“Nama saya Muhtar Rohman. Saya adalah seorang manajer mesin pertanian. Ini adalah murid-murid saya. Mereka semua memiliki keterampilan yang baik. Setelah menyelesaikan proses pelatihan, mereka dapat menghasilkan uang sendiri.
Mesin ini memberikan banyak perubahan pada panen kapas. Dulu, untuk 6,7 hektare lahan, butuh dua bulan bagi 10 orang untuk memetik kapas secara manual. Namun, kini satu orang hanya membutuhkan satu hari untuk melakukannya dengan menggunakan mesin pemetik kapas. Tingkat efisiensinya sudah jauh lebih tinggi.
Saat saya masih muda, keluarga saya hanya memiliki lahan seluas 2,7 hektare. Saya tidak dapat berbicara bahasa Mandarin ketika lulus dari sekolah menengah. Saat itu, saya tidak punya keterampilan apa pun. Saya hanya bisa mendapatkan pekerjaan sementara. Penghasilan saya tidak stabil. Namun perlahan, saya belajar lewat pekerjaan saya. Sekarang saya bisa mengemudikan mesin pemetik kapas, traktor, dan ekskavator. Saya juga bisa memperbaiki dan merawat mesin-mesin ini.
Kini, saya bekerja untuk sebuah perusahaan. Ayah saya merupakan seorang sopir ekskavator. Bersama-sama, kami dapat menghasilkan sekitar 200.000 yuan (1 yuan = Rp2.202) per tahun. Baru-baru ini kami merenovasi rumah kami. Saya sangat optimistis dengan masa depan saya.”
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Urumqi. (XHTV)