Orang-orang memadati bandara Kabul saat proses evakuasi di Kabul, Afghanistan, pada 16 Agustus 2021, usai Taliban mengambil alih Kabul pada 15 Agustus 2021. (Xinhua)
WASHINGTON, 23 Agustus (Xinhua) — Lebih dari 75.000 warga Afghanistan dibawa ke Amerika Serikat (AS) saat penarikan diri AS dari Afghanistan. Namun, CNN melaporkan bahwa beberapa dari pengungsi tersebut masih kesulitan menemukan tempat tinggal mereka setahun kemudian.
Saat biaya sewa di AS meroket, semakin banyak warga Afghanistan tidak dapat menemukan tempat tinggal yang terjangkau, menurut laporan itu.
“Orang-orang yang dibawa ke sini diberikan pemahaman bahwa mereka dapat memiliki sebuah rumah di sini dan menjalani kehidupan … namun itu tidak terjadi,” papar laporan tersebut, yang mengutip Joseph Azam, pemimpin dewan Afghan-American Foundation.
“Sebaliknya, mereka telah ditarik ke kampanye yang menyesatkan ini dalam mencoba mendapatkan tempat tinggal terjangkau di AS, yang merupakan persoalan besar,” ujar Joseph. [Xinhua]