BEIJING – China telah meningkatkan hak asasi manusia dengan pembangunan dan menjamin hak-hak ekonomi, sosial, budaya, pendidikan, dan lingkungan bagi rakyatnya selama proses membangun masyarakat yang cukup makmur dalam semua hal, menurut sebuah buku putih.
Bertajuk “Kemakmuran yang Cukup dalam Semua Hal: Tonggak Pencapaian Lain dalam Hak Asasi Manusia China,” buku putih tersebut dirilis oleh Kantor Informasi Dewan Negara China pada Kamis (12/8).
China mengutamakan nyawa dalam perang melawan COVID-19 dan melakukan upaya yang konsisten dalam memastikan layanan kesehatan yang adil dan dapat diakses, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, memaksimalkan lapangan kerja, meningkatkan layanan budaya publik, menjamin hak atas pendidikan, memperluas jaminan sosial untuk mencakup semua warga, serta meningkatkan lingkungan hidup, papar buku putih itu.
Menurut Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dari Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations Development Programme/UNDP), sejak 1990 hingga 2019, skor IPM China meningkat dari 0,499 menjadi 0,761. China menjadi satu-satunya negara yang naik dari negara berperingkat rendah menjadi berperingkat tinggi sejak 1990, ketika UNDP untuk kali pertama mulai menghitung peringkat IPM negara-negara, ungkap buku putih itu. [Xinhua]