BEIJING, Perdana Menteri China Li Qiang telah menandatangani sebuah dekret Dewan Negara China yang memperkenalkan langkah-langkah revisi mengenai pengaturan hari libur, dengan memperpanjang hari libur nasional sebanyak dua hari.
Liburan Festival Musim Semi diperpanjang dari tiga hari menjadi empat hari, dengan tambahan malam Tahun Baru Imlek. Libur Hari Buruh ditambah dari satu hari menjadi dua hari, dengan tambahan hari libur pada 2 Mei.
Hari libur nasional dapat diatur untuk digabungkan dengan akhir pekan yang berdekatan atau cuti tahunan yang dibayar untuk membentuk periode liburan yang lebih lama. Kecuali dalam kasus yang jarang, hari kerja yang berdekatan dengan hari libur nasional pada umumnya tidak akan melebihi enam hari berturut-turut.
Langkah-langkah baru tersebut akan mulai berlaku pada 1 Januari 2025, kata Dewan Negara China dalam sebuah pernyataan. [Xinhua]