BEIJING – Siswa sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di China tidak akan lagi dibebani dengan pekerjaan rumah (PR) dari guru atau lembaga kursus.
Sekolah dasar harus memastikan bahwa siswa kelas satu dan dua tidak memiliki PR tertulis, dan siswa kelas yang lebih tinggi menyelesaikan PR dalam waktu tidak lebih dari satu jam, menurut surat edaran yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan China.

Siswa sekolah menengah pertama akan menghabiskan maksimal satu setengah jam untuk mengerjakan PR tertulis setiap harinya, seperti tertera dalam surat edaran itu, serta mengimbau jumlah PR yang sesuai bahkan untuk akhir pekan serta liburan musim panas dan musim dingin.
Lembaga kursus dilarang memberikan PR apa pun kepada siswa SD dan SMP, menurut surat edaran itu. [Xinhua]