NANNING, Beibu Gulf Port Group, yang mengoperasikan Pelabuhan Teluk Beibu di Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi, China selatan, membukukan peningkatan pendapatan sebesar 11,4 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada 2021, seperti disampaikan grup tersebut pada Selasa (15/2).
Pendapatan grup pelabuhan itu mencapai 100,68 miliar yuan (1 yuan = Rp2.254) pada 2021, dengan throughputpeti kemas di Pelabuhan Teluk Beibu naik 18,8 persen (yoy) menjadi lebih dari 6 juta TEU (twenty-foot equivalent unit) peti kemas.
Pelabuhan Teluk Beibu Guangxi berfungsi sebagai titik transit penting di Koridor Perdagangan Darat-Laut Internasional Baru, sebuah jalur perdagangan dan logistik yang dibangun bersama oleh wilayah-wilayah setingkat provinsi di China barat dan Singapura.
Throughputkargo pelabuhan itu mengalami lonjakan dari sekitar 33,47 juta ton pada 2006 menjadi 360 juta ton pada 2021, menjadikannya salah satu dari 10 pelabuhan teratas di China, menurut Beibu Gulf Port Group. [Xinhua]