Reuters mengatakan pihaknya mendokumentasikan lebih dari 220 ancaman teror dan pesan permusuhan melalui kontak dan wawancara dengan 33 anggota dewan di 15 negara bagian di AS serta tinjauan terhadap pesan-pesan ancaman dan pelecehan yang diperoleh dari pejabat sekolah atau melalui permintaan catatan publik.
BEIJING, Gelombang ancaman yang meningkat secara nasional terhadap pejabat publik memicu kekhawatiran di Amerika Serikat (AS), demikian menurut sebuah laporan Reuters pada Selasa (15/2).
Reuters mengatakan pihaknya mendokumentasikan lebih dari 220 ancaman teror dan pesan permusuhan melalui kontak dan wawancara dengan 33 anggota dewan di 15 negara bagian di AS serta tinjauan terhadap pesan-pesan ancaman dan pelecehan yang diperoleh dari pejabat sekolah atau melalui permintaan catatan publik.
Laporan itu mengatakan bahwa pesan intimidasi semacam itu “dipicu oleh kontroversi yang bergolak atas kebijakan pembatasan terkait virus corona, akses kamar mandi untuk siswa transgender, dan pembelajaran tentang sejarah rasial AS.”
Mengenai keluhan-keluhan para pejabat sekolah yang mengkhawatirkan keamanan pribadi, laporan itu mengatakan bahwa keluhan tersebut merupakan bagian dari gelombang ancaman nasional yang meningkat terhadap para pejabat publik, termasuk pejabat pemilihan, dan anggota Kongres. [Xinhua]
