Foto yang diabadikan pada 4 Oktober 2022 ini menunjukkan dampak Badai Ian di Fort Myers, Florida, Amerika Serikat. (Xinhua/Rolando Lopez)
Hampir semua dari puluhan korban yang tewas akibat Badai Ian di Lee County, wilayah yang paling terdampak, adalah warga berusia 50 tahun atau lebih, dengan banyak di antaranya berusia 70-an, 80-an, dan bahkan 90-an tahun.
NEW YORK CITY, 10 Oktober (Xinhua) — Warga lanjut usia (lansia) dengan mobilitas terbatas dan mereka yang memiliki kondisi kesehatan kronis yang membutuhkan penggunaan perangkat medis bertenaga listrik sangat rentan ketika Badai Ian menghantam Florida barat daya, demikian dilaporkan The Associated Press (AP) pekan lalu.
“Para ahli memperingatkan bahwa risiko-risiko semacam itu terhadap kaum lansia semakin tinggi di saat bencana meningkat akibat dampak perubahan iklim,” ungkap laporan tersebut.
Hampir semua dari puluhan korban yang tewas akibat Badai Ian di Lee County, wilayah yang paling terdampak, adalah warga berusia 50 tahun atau lebih, dengan banyak di antaranya berusia 70-an, 80-an, dan bahkan 90-an tahun, papar laporan itu.
“Fakta tersebut menegaskan meningkatnya bahaya bagi warga yang paling kecil kemungkinannya untuk dapat menyelamatkan diri dari bencana-bencana semacam itu dan mereka yang paling mungkin terdampak setelahnya,” urai laporan AP tersebut.
Perubahan iklim membuat badai menjadi lebih basah dan lebih kuat, dan juga meningkatkan frekuensi gelombang panas seperti yang menyengat wilayah Pacific Northwest pada dua musim panas terakhir, menewaskan banyak orang yang sebagian besar berusia lanjut, tambah laporan itu. [Xinhua]