MOSKOW, 16 Januari (Xinhua) — Keputusan Washington untuk memberlakukan pembatasan ekspor cip kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) merupakan langkah proteksionis yang berbahaya, ungkap Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova pada Kamis (16/1).
“Rangkaian langkah pembatasan terbaru yang diumumkan oleh pemerintahan (Joe) Biden … merupakan kelanjutan dari kebijakan destruktif Washington yang bertujuan untuk membendung perkembangan China,” kata Zakharova dalam sebuah konferensi pers.
Dia menekankan bahwa alih-alih mempromosikan persaingan yang adil dan kerja sama yang saling menguntungkan, Washington dan para sekutunya mengandalkan “metode proteksionis,” “tekanan sanksi ilegal,” dan pembatasan bermotif politik lainnya.
Pemerintahan Biden pada Senin (13/1) mengumumkan pembatasan baru untuk ekspor cip komputer canggih yang penting untuk kecerdasan buatan. Selesai