Di saat dunia memasuki revolusi ilmiah dan teknologi baru serta transformasi industri, presiden China itu mendesak dunia untuk melihat jauh ke depan, memanfaatkan peluang, dan bergerak mengikuti perkembangan zaman untuk mendorong transisi menuju pembangunan digital, pintar, dan hijau.
Pembangunan Asia memerlukan upaya bersama dari semua pihak, kata Seguchi, seraya menyampaikan harapan agar APEC dapat menjadi platform yang mendorong kerja sama yang erat dan pertukaran yang lancar di antara berbagai perekonomian.
Banyak negara di kawasan ini mencoba untuk menolak wacana decouplingdan penghilangan risiko (de-risking), kata Peter Drysdale, kepala Biro Riset Ekonomi Asia Timur dan Forum Asia Timur di Sekolah Kebijakan Publik Crawford Universitas Nasional Australia.
“Jadi, saya kira kita perlu melangkah maju di Asia dengan sebuah agenda yang benar-benar bersifat multilateral. Ini adalah tentang melakukan sesuatu dan bertindak dengan semangat multilateral dan mengatasi masalah yang kita hadapi dalam fragmentasi ekonomi dunia,” ujar Drysdale.
Pengrajin Peru, Oswaldo Mamani, membuat mainan boneka dari bulu alpaka di stan Warmpaca dalam Pameran Impor Internasional China (CIIE) keenam di Shanghai, China timur, pada 7 November 2023. (Xinhua/Gao Wei)
KOMITMEN CHINA
China, sebagai negara dengan perekonomian penting di kawasan ini, telah secara aktif berpartisipasi dalam agenda APEC dan berbagi peluang pembangunan dengan semua negara di kawasan Asia-Pasifik.
Tahun ini, ekonomi China terus mengalami pemulihan stabil. Tingkat pertumbuhannya termasuk yang tertinggi di antara negara-negara besar lainnya. Produk Domestik Bruto (PDB) China tumbuh 5,2 persen secara tahunan (year on year/yoy) dalam tiga kuartal pertama 2023, menurut data Biro Statistik Nasional China.
Para pemimpin dan komunitas bisnis di kawasan Asia-Pasifik telah menganggap China sebagai tujuan investasi yang sangat menjanjikan. Mereka yakin bahwa yang akan menjadi “China berikutnya” masih tetap China.
China telah menjadi jangkar utama bagi stabilitas di kawasan Asia Pasifik dan sekitarnya, sekaligus pendorong penting bagi pemulihan ekonomi global, kata Koh King Kee, presiden Center for New Inclusive Asia, sebuah lembaga think tankasal Malaysia.
“Bagi perusahaan multinasional atau perusahaan mana pun yang mengeklaim diri sebagai pemain global, mereka tidak mungkin dapat bertahan tanpa pasar China akhir-akhir ini” ujar sang pakar.
Seraya mengajak rekan-rekan dari komunitas bisnis di seluruh dunia untuk berinvestasi dan memperdalam jejak mereka di China, Xi menegaskan kembali komitmen China untuk mengejar pembangunan yang menjunjung keterbukaan.
“Kami akan dengan teguh memajukan keterbukaan berstandar tinggi dan semakin memperluas akses pasar,” kata Xi.
“Tak peduli bagaimanapun perkembangan situasi internasional, tekad China untuk mendorong lingkungan bisnis yang berorientasi pasar, berbasis hukum, dan berkelas dunia tidak akan berubah,” tambahnya.
Sungguh menggembirakan mendengar Xi menegaskan kembali tekad China untuk terus meningkatkan lingkungan bisnisnya, kata Sourabh Gupta, seorang rekan senior di Institute for China-America Studies yang berbasis di Washington.
China telah menyumbangkan kebijaksanaannya dalam memecahkan masalah-masalah mendesak yang dihadapi umat manusia, yang telah diakui secara luas oleh para anggota APEC.
Sepuluh tahun yang lalu, Xi menyerukan pembangunan komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia. Dalam beberapa tahun terakhir, sebagai respons atas kebutuhan mendesak di seluruh dunia, Xi mengusulkan Inisiatif Pembangunan Global, Inisiatif Keamanan Global, dan Inisiatif Peradaban Global.
Dikatakan Xi bahwa China akan bekerja sama dengan semua pihak di Asia Pasifik untuk memajukan dan mengimplementasikan inisiatif-inisiatif tersebut, serta membangun dunia yang terbuka, inklusif, bersih, dan indah dengan perdamaian abadi, keamanan universal, dan kemakmuran bersama.
Teuku Rezasyah, associate professorHubungan Internasional di Universitas Padjadjaran menjelaskan bahwa proyek-proyek yang saling menguntungkan yang telah dipromosikan oleh China di kawasan Asia Pasifik merupakan bukti kuat dari upaya China untuk mencapai kemakmuran bersama. [Xinhua]
(Reporter video: Wang Feng, Liu Chunhui, Mu Xuyao, Yin Jiajie, Mei Yuanlong, Ruan Shuai, Wang Huan, Sun Lei, Gu Lu, Wa Yang; penyunting video: Zhang Yueyuan, Hui Peipei, Wu Yao, Zhang Yucheng)
