YERUSALEM – Dua warga Palestina tewas dan satu orang lainnya luka parah di dekat sebuah pos militer Israel di sebelah utara Tepi Barat pada Jumat (7/5) pagi, demikian laporan kanal berita pemerintah Israel, Kan News, pada Jumat.
Ketiga warga Palestina tersebut dilaporkan melintasi pagar pembatas di kawasan Tepi Barat yang dikuasai Israel sambil membawa submachine gun tipe Carlo. Mereka melepaskan tembakan ke arah pos yang berada di dekat desa Arab Salem.
Sebagai balasan, Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Forces/IDF) menembaki tiga orang tersebut dan menewaskan dua di antaranya. Tidak ada korban jiwa di pihak Israel dalam insiden itu.
Pada Kamis malam (6/5), tentara Israel memetakan kediaman warga Palestina bernama Muntaser Shalabi (44), yang menurut IDF melepaskan tembakan hingga menewaskan mahasiswa Israel bernama Yehuda Guetta (19) di Persimpangan Tapuah di Tepi Barat pada 2 Mei lalu.
Pemetaan itu dilakukan untuk memeriksa kemungkinan penghancuran rumah yang terletak di Kota Turmus Ayya yang dikuasai Palestina di Tepi Barat tersebut.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Yerusalem. (XHTV)