MOGADISHU – Perdana Menteri (PM) Somalia Mohamed Roble meminta rakyatnya bersatu untuk mengalahkan terorisme setelah kematian empat pesepak bola dalam sebuah ledakan di pinggir jalan pada Jumat (30/7).
Roble mengutuk serangan teroris di Kota Kismayo di wilayah Lower Jubba di Negara Bagian Jubaland itu, dan menyerukan segera diakhirinya permusuhan antara kedua belah pihak.
“Saya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga para korban, pemerintah dan warga Jubaland. Tindakan teroris tidak boleh menghalangi kita untuk mencapai tujuan perdamaian dan pembangunan negara kita,” katanya dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada Jumat malam waktu setempat.
Empat orang tewas dan 10 lainnya terluka dalam serangan teroris yang menargetkan sebuah bus yang membawa para pemain sepak bola ke sebuah stadion di Kota Kismayo di Jubaland, wilayah selatan Somalia.
Roble menyerukan kepada rakyat Somalia untuk bersatu melawan kelompok teroris al-Shabab yang menentang perdamaian dan pembangunan negara mereka.
Sang perdana menteri juga mendoakan kesembuhan bagi semua yang terluka dalam serangan terbaru itu, yang terjadi sehari setelah pemilihan perwakilan Majelis Tinggi.
Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan bom pinggir jalan tersebut meskipun al-Shabab, yang berperang melawan pemerintah, biasanya melakukan serangan semacam itu. [Xinhua]
