LHASA – Otoritas bea cukai di Daerah Otonom Tibet, China barat daya telah mengambil tindakan tegas terhadap berbagai aktivitas penyelundupan dalam delapan bulan pertama tahun ini.
Dari Januari hingga Agustus, Bea Cukai Lhasa telah menindak 13 kasus penyelundupan yang nilai totalnya mencapai 6,9 juta yuan (1 yuan = Rp2.206), kata otoritas tersebut dalam pernyataannya.
Departemen antipenyelundupan di daerah itu telah mengimplementasikan berbagai kampanye untuk melawan penyelundupan dan menargetkan penyelundupan narkoba, senjata dan amunisi, limbah impor, tumbuhan dan satwa langka, serta produk-produk terkait.
Bea Cukai Lhasa mengatakan pihaknya telah memberikan perhatian khusus pada kasus kriminal yang berkaitan dengan satwa liar dan produk-produk turunannya, termasuk antelop Tibet dan macan tutul salju.
Berbagai upaya juga telah dilakukan untuk meningkatkan proses pengawasan, memperkuat pencegahan dan pengendalian risiko, memperkuat publisitas, serta mendorong sinergi untuk mengatasi aktivitas penyelundupan, kata pihak bea cukai. [Xinhua]
