Tank-tank rusak atau hancur yang dipajang di Provinsi Ghazni, Afghanistan, 125 km selatan Kabul, adalah “peninggalan kekalahan militer Amerika Serikat dan negara-negara sekutunya.”
GHAZNI, “Tank-tank yang dipamerkan adalah peninggalan kekalahan militer Amerika Serikat (AS) dan negara-negara sekutunya,” kata kepala departemen informasi Provinsi Ghazni Mawlawi Habibullah Mujahid kepada Xinhua.
Mujahid menggambarkan Ghazni, 125 km selatan Kabul, sebagai pusat utama perlawanan dan tempat pertempuran berdarah antara Taliban dan pasukan pimpinan AS selama 20 tahun pendudukan Afghanistan.
Ini adalah tank-tank AS dan negara-negara lain yang rusak atau hancur di bawah kerangka Pasukan Bantuan Keamanan Internasional, katanya.
Mujahid, yang berperang melawan pasukan asing itu, mengatakan kekalahan negara adidaya oleh negara miskin adalah bagian dari “sejarah kejayaan” Afghanistan.
Mujahid mengatakan semua peralatan militer yang rusak dan dokumen terkait akan dipajang di provinsi tersebut. Di pinggir jalan utama di Ghazni, pameran ini juga menampung tank-tank yang tersisa dari invasi Uni Soviet ke Afghanistan pada 1979-89.
Pasukan pimpinan AS menduduki Afghanistan setelah terjadi serangan teroris 9/11, menggulingkan rezim Taliban pada 2001 dan menuduh Taliban melindungi Osama bin Laden, pemimpin kelompok teroris al-Qaida. Sebuah pemerintahan yang didukung AS dibentuk di Kabul. Dua puluh tahun kemudian, pasukan AS meninggalkan pemerintahan itu dan Taliban kembali berkuasa.
“Menampilkan peralatan militer akan menginspirasi generasi berikutnya untuk membela negara mereka dan memberikan pelajaran kepada negara mana pun yang berniat jahat melawan Afghanistan,” kata Mujahid. Rincian “kematian” setiap tank akan dipajang di samping peralatan militer yang rusak itu.
Hafizullah, seorang penduduk Provinsi Ghazni, mengatakan pameran itu akan menjaga agar sejarah Afghanistan dan kekalahan penjajah tetap hidup.
“Semua peralatan militer termasuk tank yang dipajang di sini harus dilindungi sebagai peringatan perang,” kata Hafizullah. [Xinhua]