WARTABUANA – Gegara dibilang “Tolol Tingkat Kadal” oleh pegiat media sosial sekaligus Ketua Umum Kornas Ganjaris, Eko Kuntadhi, kini Ustazah Imaz Fatimatuz Zahra atau biasa disapa Ning Imaz menjadi perbincangan publik.
Ning Imaz adalah seorang pendakwah di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur. Penceramah ini adalah ahli fikih yang berafiliasi dengan Nahdlatul Ulama (NU). Dia menggeluti fikih sejak di bangku madrasah tsanawiyah. Selain menguasai fikih, Ning Imaz juga berstatus sebagai penghafal Alquran.
Perempuan berusia 25 tahun itu menyasar anak muda dalam berdakwah. Ia menggunakan sejumlah media sosial untuk membahas ajaran-ajaran Islam. Ning Imaz juga menjadi pengisi kajian “Suara Muslimah” di kanal YouTube NU Online. Dia banyak membahas ajaran agama yang berkaitan dengan perempuan.
Dia juga masih terus memperdalam ilmu Islam. Ning Imaz sedang menyelesaikan pendidikan di Institut Agama Islam Tribakti Lirboyo Kediri.
Ning Imaz adalah anak dari KH Abdul Khaliq Ridwan dan Nyai Hj Eeng Sukaenah. Keduanya adalah pengasuh Pondok Pesantren Putri Al Ihsan Lirboyo. Ning Imaz juga memiliki hubungan keluarga dengan Syekh Ihsan Muhammad Dahlan Al-Jampasy. Dia adalah cucu dari pengarang kitab Siraj ath-Thalibin tersebut.
Ning Imaz telah menikah dengan Rifqi Muslim Suyuti. Pria yang akrab disapa Gus Rifqi itu adalah pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikmah Kaliwungu Kendal.
Ning Imaz jadi pembicaraan publik setelah Eko Kuntadhi melecehkannya melalui akun Twitter dengan membagikan video ceramah Ning Imaz tentang tafsir Surat Ali Imran ayat 14.
Video yang dibagikan Eko Kuntadhi dibubuhi kata cercaan. “Tolol tingkat kadal. Hidup kok cuma mimpi selangkangan,” tulis Eko Kuntadhi pada video tersebut, Selasa (13/9). Setelah ramai, pendukung Ganjar Pranowo nyapres itu menghapus cuitan itu dan meminta maaf.
“Ya pada prinsipnya saya sampaikan permohonan maaf ke suaminya secara WhatsApp. Besok saya sowan ke Lirboyo untuk menyampaikan permohonan maaf langsung. Dan beliau sudah akan terima saya ke Lirboyo,” kata Eko Kuntadhi, Rabu (14/9/2022).[]
