Buku putih tersebut, yang bertajuk “Pengendalian Ekspor China” (China’s Export Controls) dan dirilis oleh Kantor Informasi Dewan Negara China, menguraikan posisi, institusi, dan praktik China dalam menyempurnakan tata kelola pengendalian ekspor, beserta komitmen dan tindakannya dalam menjaga perdamaian dan pembangunan dunia, serta keamanan di tingkat nasional dan internasional.
Bagian utama dari buku putih itu terdiri dari empat bagian, yaitu posisi dasar China dalam pengendalian ekspor, perbaikan berkelanjutan pada sistem hukum dan peraturan untuk pengendalian ekspor, modernisasi sistem pengendalian ekspor, serta pertukaran dan kerja sama internasional.
Dunia sedang mengalami perubahan luar biasa dengan skala yang belum pernah terlihat dalam satu abad, dengan meningkatnya ketidakpastian dan faktor-faktor yang mengguncang stabilitas, gangguan terhadap keamanan dan ketertiban internasional, serta tantangan dan ancaman terhadap perdamaian dunia, papar buku putih tersebut.
Lebih lanjut, buku putih itu menekankan bahwa upaya pengendalian ekspor yang adil, masuk akal, dan tidak diskriminatif semakin penting dalam mengatasi risiko dan tantangan keamanan internasional dan regional serta menjaga perdamaian dan pembangunan dunia.
China sedang mengejar pendekatan menyeluruh terhadap keamanan nasional dan mengadopsi langkah-langkah yang lebih aktif untuk berintegrasi ke dalam proses globalisasi ekonomi, ungkap buku putih tersebut.
Untuk membangun perekonomian yang lebih terbuka dan China yang lebih damai, negara itu berusaha untuk mencapai interaksi yang baik antara pembangunan berkualitas tinggi dan keamanan yang terjamin, memodernisasi rezim pengendalian ekspornya, serta membuat kemajuan baru dalam tata kelola pengendalian ekspor, papar buku putih tersebut.
Buku putih itu menambahkan bahwa China akan memikul tanggung jawabnya dari perspektif global, menjalankan kewajiban internasionalnya dengan sungguh-sungguh, serta meningkatkan pertukaran dan kerja sama internasional.
China akan mengambil tindakan nyata untuk berpartisipasi dalam koordinasi internasional pengendalian ekspor, membuat kemajuan dalam proses internasional terkait, dan bekerja sama dengan semua negara lain dalam membangun komunitas global untuk masa depan bersama, serta memberikan dorongan kuat bagi perdamaian dan pembangunan dunia, urai buku putih itu. [Xinhua]