PM Spanyol Pedro Sanchez pada Jumat (28/3) menyerukan kepada Presiden AS Donald Trump untuk “mempertimbangkan kembali” penerapan tarif baru dan mengakhiri apa yang dia sebut sebagai perang dagang yang “tidak berfaedah.”
MADRID, 29 Maret (Xinhua) — Perdana Menteri (PM) Spanyol Pedro Sanchez pada Jumat (28/3) menyerukan kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk “mempertimbangkan kembali” penerapan tarif baru dan mengakhiri apa yang dia sebut sebagai perang dagang yang “tidak berfaedah.”
Berbicara dalam sebuah acara di Madrid, hanya dua hari setelah Trump mengonfirmasi apa yang disebut Sanchez sebagai “tarif tertinggi yang pernah dikenakan terhadap Uni Eropa,” pemimpin Spanyol itu mendesak Washington untuk kembali terlibat dalam dialog.
“Saya ingin sekali lagi menyerukan kepada pemerintah AS untuk mempertimbangkan kembali, berdialog dengan Komisi Eropa, dan menghentikan tindakan yang tidak berfaedah ini,” kata Sanchez.
Pada Rabu (26/3), Presiden Trump menandatangani perintah eksekutif untuk memberlakukan tarif 25 persen pada semua kendaraan dan suku cadang otomotif buatan luar negeri yang diimpor ke AS.
“Perang dagang tidak menguntungkan siapa pun,” kata sang PM, menekankan bahwa Spanyol akan merespons “dengan cara yang terkoordinasi bersama mitra-mitra Eropa kami.”
“Sebagai kekuatan perdagangan, Uni Eropa mampu merespons tindakan sembrono yang diusulkan oleh pemerintah AS. Di saat beberapa pihak membangun tembok, kami justru membangun aliansi baru,” ujar Sanchez. Selesai