NEW DELHI – Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi pada Kamis (8/4) pagi menerima suntikan dosis kedua vaksin COVID-19, demikian disampaikan pihak kantornya.
Modi menerima suntikan dosis kedua di All India Institute of Medical Sciences (AIIMS), New Delhi. PM India tersebut sebelumnya menerima dosis vaksin COVID-19 pertamanya pada 1 Maret.
Dia mendesak masyarakat India untuk sesegera mungkin mendapatkan vaksinasi guna melawan pandemi COVID-19.
“Hari ini, saya mendapatkan suntikan dosis kedua vaksin COVID-19 di AIIMS. Vaksinasi adalah satu dari segelintir cara yang kita punya untuk mengalahkan virus corona. Jika Anda memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksin, segeralah menjalani vaksinasi,” tulis Modi di media sosial, sembari membagikan foto dirinya saat disuntik vaksin.
Modi mendapat vaksin Covaxin, vaksin buatan dalam negeri yang dikembangkan perusahaan bioteknologi India, Bharat Biotech.
India baru-baru ini mencatatkan lonjakan kembali kasus COVID-19.
Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Keluarga India pada Kamis pagi mengatakan bahwa 126.789 kasus terkonfirmasi baru COVID-19 dan 685 kematian tambahan akibat epidemi COVID-19 tercatat dalam 24 jam terakhir di seluruh negara tersebut.
Sejauh ini, angka itu merupakan kenaikan harian tertinggi yang tercatat di negara Asia Selatan tersebut. India memulai vaksinasi massal pada 16 Januari lalu.
Pada tahap pertama, tenaga kesehatan dan pekerja garis depan divaksinasi, diikuti oleh kelompok warga berusia 50 tahun ke atas dan kelompok populasi berusia di bawah 50 tahun yang memiliki penyakit bawaan.
Pada 1 April, kementerian kesehatan India memulai fase ketiga vaksinasi COVID-19 untuk menginokulasi kelompok populasi berusia 45 tahun ke atas. [Xinhua]