BERLIN – Perusahaan-perusahaan di Jerman harus menyediakan tes COVID-19 gratis bagi karyawan mereka setelah pemerintah Jerman menambahkan kewajiban terkait pada peraturan kesehatan dan keselamatan kerja terkait virus corona di negara itu pada Selasa (13/4).
“Dengan cara ini, kami dapat mencegah rantai penularan, melindungi kesehatan, dan pada akhirnya menghindari penutupan pabrik,” kata Menteri Tenaga Kerja Jerman Hubertus Heil dalam pernyataannya. “Kewajiban baru ini perlu agar seluruh karyawan di perusahaan benar-benar menerima tawaran tes.”
Perusahaan-perusahaan kini harus menawarkan tes sedikitnya sekali dalam sepekan bagi semua karyawan yang tidak bekerja sepenuhnya dari rumah, menurut pemerintah Jerman. Karyawan yang lebih berisiko tertular harus menerima tawaran tes dua kali dalam sepekan.

“Pengujian merupakan tambahan yang diperlukan untuk pengendalian infeksi di tempat kerja dan memberikan keamanan tambahan bagi karyawan,” kata pemerintah Jerman. Biaya tes akan dibayar oleh pemberi kerja namun karyawan tidak diwajibkan untuk menerima tawaran tes.
Kanselir Angela Merkel dalam pidatonya pada Senin (12/4) mengatakan bahwa “gelombang ketiga mungkin yang paling sulit bagi kami.” Untuk mengatasi gelombang tersebut, vaksinasi menjadi “senjata paling penting”, sementara tes akan “membantu kami membangun jembatan hingga vaksinasi berhasil.”
Tiga setengah bulan setelah dimulainya kampanye vaksinasi di Jerman, lebih dari 5,1 juta orang telah divaksinasi penuh hingga Senin, menjadikan tingkat vaksinasi negara itu mencapai 6,2 persen, menurut Robert Koch Institute (RKI). [Xinhua]