GUANGZHOU – Lebih dari 33.000 penduduk telah dievakuasi ke tempat-tempat yang aman pada Rabu (4/8) pukul 16.00 waktu setempat sebelum Topan Lupit, topan kesembilan tahun ini, pada Kamis (5/8) pagi menerjang daerah-daerah pesisir Provinsi Guangdong, China selatan.
Topan tersebut menerjang sekitar pukul 11.20 waktu setempat di perairan pesisir wilayah Nan’ao, Kota Shantou, dengan kecepatan angin hingga 24 meter per detik di intinya, menurut observatorium meteorologi Provinsi Guangdong.
Provinsi tersebut juga telah menutup 43 objek wisata pantai dan pantai pemandian, kata departemen manajemen darurat provinsi itu.
Lebih dari 3.500 kapal penangkap ikan telah kembali ke pelabuhan dan lebih dari 6.200 orang, yang terlibat dalam budidaya laut di perairan lepas pantai, telah kembali ke darat untuk menghindari bahaya..
Angin kencang dan curah hujan yang dibawa Topan Lupit akan berlanjut dalam tiga hari ke depan. Hujan lebat diperkirakan akan melanda bagian tenggara Zhejiang, bagian timur Fujian, sebagian besar Guangdong, dan bagian tenggara Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Guangzhou, China. (XHTV)