Foto yang diabadikan pada 13 Maret 2021 ini menunjukkan pemandangan di objek wisata Yuantouzhu di Danau Taihu yang berada di Wuxi, Provinsi Jiangsu, China timur. (Xinhua/Yang Lei)
NANJING, 28 Februari (Xinhua) — Kualitas air Danau Taihu, danau air tawar terbesar ketiga di China, pada tahun lalu semakin membaik dan mencapai level terbaiknya sejak 2007, demikian menurut otoritas setempat pada Selasa (27/2).
Pada 2023, kadar fosfor danau tersebut berada di angka 0,052 miligram per liter (mg/L) dan nitrogen 1,09 mg/L, masing-masing turun 17,5 persen dan 9,9 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya, kata pemerintah Provinsi Jiangsu, lokasi danau itu berada.
Danau tersebut melaporkan 53 wabah ganggang tahun lalu, turun drastis dari 104 wabah ganggang yang tercatat pada tahun sebelumnya, ujar pihak berwenang dalam sebuah konferensi pers.
Sementara itu, luas vegetasi akuatik danau tersebut mencapai 200 kilometer persegi, naik 25,8 persen secara tahunan (year on year).
Terletak di bagian hilir Sungai Yangtze, Danau Taihu merupakan sumber air yang penting bagi 17 juta penduduk di salah satu daerah berpopulasi padat dan maju secara ekonomi di China.
Taihu mengalami wabah ganggang yang parah pada 2007 lalu, mendorong pemerintah provinsi tersebut meluncurkan program penanganan polusi. Meski tidak beracun, ledakan populasi ganggang dapat membunuh ikan dan mencemari air Danau Taihu. [Xinhua]