HOHHOT/HARBIN/SHENYANG, Otoritas meteorologi di beberapa wilayah tingkat provinsi di utara dan timur laut China telah mengeluarkan peringatan badai salju saat badai salju menerpa lalu lintas udara dan jalan serta mengganggu kehidupan normal.
Kota Tongliao di Daerah Otonom Mongolia Dalam, China utara, telah dilanda badai salju terkuat yang pernah tercatat, dengan lima stasiun meteorologi setempat melaporkan curah hujan salju harian tertinggi dalam beberapa dekade, kata otoritas setempat pada Senin (8/11).
Sejak 5 November pukul 20.00 hingga Senin pukul 07.00 waktu setempat, sebanyak 24 stasiun cuaca setempat melaporkan presipitasi lebih dari 30 mm dan curah hujan salju tertinggi di kota itu menembus 50 cm.
Dalam tiga hari ke depan, badai salju diperkirakan akan melemah secara bertahap di Tongliao, kata otoritas meteorologi setempat.
Hingga saat ini, sebagian besar sekolah dasar dan menengah serta taman kanak-kanak di kota itu telah menangguhkan pembelajaran tatap muka mulai Minggu (7/11), sementara landasan pacu bandar udara (bandara) setempat telah ditutup hingga Senin pukul 22.00 waktu setempat. Jalan bebas hambatan berada di bawah kontrol lalu lintas sementara.
Bandar Udara Internasional Baita Hohhot di Mongolia Dalam telah meluncurkan rencana tanggap darurat untuk cuaca khusus, dan banyak penerbangan masuk dan keluar telah dibatalkan.
Sementara itu, banyak jalan bebas hambatan di sejumlah provinsi lain di China utara, termasuk Hebei dan Shanxi, telah ditutup sementara.

Badai salju yang tiba-tiba juga sangat membebani di provinsi paling utara China, Heilongjiang. Bandara di Harbin, ibu kota provinsi tersebut, ditutup mulai Senin pukul 09.00 karena terdapat es di landasan pacu.
Otoritas bandara mengatakan masih akan melakukan penutupan hingga Selasa (9/11) siang. Personel telah dikerahkan untuk membersihkan landasan pacu dan membantu penumpang yang terjebak mengubah jadwal.
Pusat meteorologi provinsi di Provinsi Liaoning, China timur laut, mengatakan badai salju kemungkinan akan berlanjut hingga Selasa pukul 22.00 waktu setempat. Bandar Udara Internasional Taoxian di ibu kota Provinsi Shenyang itu telah ditutup sejak Minggu tengah malam hingga Senin pukul 10.00 waktu setempat.
Hingga Senin, bandara itu telah melakukan operasi pembersihan es di landasan pacu, landasan ancang (taxiway), dan apron. Pihak bandara memberikan izin untuk enam penerbangan keluar serta membatalkan semua penerbangan masuk pada Senin.
Semua gerbang tol jalan bebas hambatan di provinsi itu masih ditutup pada Senin.
Departemen transportasi provinsi itu telah memobilisasi personel untuk membersihkan salju di jalan bebas hambatan. Hingga Senin pukul 08.00, sebanyak 1.730 orang, dibantu dengan 752 set mesin dan peralatan, bergabung untuk bekerja sepanjang waktu.
Selain penutupan jalan dan bandara, salju tebal mengakibatkan atap banyak rumah kaca untuk menanam sayuran dan memelihara babi di Shenyang runtuh. [Xinhua]