JENEWA, 12 Maret (Xinhua) — Penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar warga Italia bangga menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin Milano Cortina 2026 dan memandang Olimpiade sebagai kekuatan besar untuk persatuan, inklusi, dan perubahan sosial, demikian diumumkan Komite Olimpiade Internasional (International Olympic Committee/IOC) pada Selasa (11/3).
Penelitian tersebut, yang ditugaskan oleh Coca-Cola Italia dan dilaksanakan oleh SWG, mengungkapkan bahwa 84 persen warga Italia yakin nilai-nilai Olimpiade dapat mendorong inklusi sosial dan membantu menjadikan olahraga sebagai pendorong perubahan, papar IOC.
Penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh IOC menunjukkan bahwa sekitar lima miliar orang mengikuti Olimpiade Paris 2024 dan para atlet Olimpiade. Sekitar 78 persen responden yakin Olimpiade menjadi makin penting dibandingkan sebelumnya di era ini, dan 75 persen responden mengatakan bahwa IOC berhasil menyatukan dunia dalam kompetisi yang damai di Paris.

Presiden IOC Thomas Bach mengatakan, “Penelitian ini menegaskan kembali bahwa nilai-nilai Olimpiade, yaitu rasa hormat, persahabatan, dan keunggulan, memiliki kekuatan untuk menyatukan dan menginspirasi masyarakat lintas generasi dan komunitas, serta secara khusus menjangkau para penonton muda.”
“Dengan hanya satu tahun tersisa menuju Milano Cortina 2026, kami sangat senang melihat antusiasme yang terbangun di Italia dan keyakinan yang kuat akan kekuatan Olimpiade dalam menyatukan orang-orang dan mendorong perubahan positif,” tambah Bach.
Survei tersebut menunjukkan bahwa 62 persen warga Italia merasa bangga menjadi tuan rumah Olimpiade Milano Cortina 2026, sementara 59 persen responden mengakui bahwa ajang itu dapat memperkuat rasa persatuan warga Italia.
Menurut penelitian tersebut, delapan dari 10 warga Italia mengatakan mendukung nilai-nilai seperti rasa hormat, solidaritas, dan kegigihan, yang memperkuat gagasan bahwa Olimpiade dapat memainkan peran penting dalam membangun masyarakat yang lebih inklusif. Selesai