SYDNEY, 6 Mei (Xinhua) — Otoritas kesehatan di negara bagian terpadat kedua di Australia mengeluarkan peringatan terkait jamur liar beracun.
Departemen Kesehatan Victoria pada Selasa (6/5) memperingatkan 7 juta penduduk negara bagian tersebut untuk tetap waspada, seiring dengan semakin meluasnya penyebaran jamur beracun selama musim gugur dan musim dingin di Australia.
Disebutkan bahwa jamur topi kematian (death cap) dan jamur bernoda kuning (yellow-staining) menjadi lebih mudah ditemukan di Victoria selama musim gugur karena cuacanya yang semakin basah dan dingin.
Christian McGrath, kepala petugas kesehatan di Departemen Kesehatan Victoria mengatakan bahwa penting bagi warga Victoria untuk menyingkirkan jamur-jamur liar yang tumbuh di halaman rumah guna mencegah anak-anak dan hewan peliharaan bersentuhan dengan jamur tersebut.
“Orang dewasa maupun anak-anak sebaiknya tidak boleh menyentuh jamur liar dengan tangan kosong, apalagi memakannya, dan hewan-hewan peliharaan harus dijauhkan dari jamur-jamur tersebut,” ujarnya.
McGrath mengatakan bahwa siapa pun yang memetik dan mengonsumsi jamur liar dari spesies yang tidak dikenal akan menempatkan diri mereka dalam risiko keracunan, penyakit serius, atau bahkan kematian.
“Jika Anda bukan seorang ahli, jangan memetik dan memakan jamur liar,” katanya. Departemen kesehatan tersebut mengatakan bahwa gejala awal keracunan jamur dapat berupa sakit perut, mual, muntah, dan diare. Selesai