GAZA – Warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza pada Kamis (13/5) bertambah menjadi 103 orang, saat bentrokan antara Israel-Palestina terus berlanjut.
Para korban tewas termasuk 27 anak-anak dan 11 wanita, sementara 580 lainnya terluka akibat serangan udara Israel dan tembakan artileri di wilayah kantong pesisir Palestina yang berlangsung sejak Senin (10/5), menurut Kementerian Kesehatan di bawah Gerakan Perlawanan Islam Hamas.
Seorang wanita Israel berusia 87 tahun tewas dalam serangan roket dari Jalur Gaza pada Kamis, sehingga warga Israel yang tewas dalam konflik Israel-Palestina tersebut menjadi delapan orang.
Pada Kamis malam, sayap bersenjata Hamas, yang dikenal sebagai Brigade al-Qassam, serta kelompok militan kecil lainnya meluncurkan rentetan roket dari Jalur Gaza ke Israel.
Sejumlah saksi mata mengatakan militer Israel pada sore itu mengintensifkan serangan udara dan daratnya di Kota Beit Hanoun dan wilayah Jabalia di Gaza utara, sehingga sedikitnya 11 warga Palestina tewas dan puluhan lainnya terluka.
Brigade al-Qassam mengatakan militannya telah menembakkan 1.700 lebih roket ke sejumlah kota di Israel utara, tengah, dan selatan sejak Senin.
Sementara itu, seorang juru bicara militer Israel mengatakan pasukan Israel menyerang 750 sasaran berbeda di Jalur Gaza sejak pertempuran dimulai pada Senin. [Xinhua]