HARBIN – Seekor harimau Siberia liar langka sukses dilepaskan kembali ke alam liar di Provinsi Heilongjiang, China timur laut, pada Selasa (18/5), menurut wartawan Xinhua yang berada di lokasi.
Harimau jantan itu ditangkap pada April setelah berkeliaran di sebuah desa. Menyusul evaluasi yang menunjukkan bahwa hewan itu tidak memiliki penyakit atau perilaku abnormal, para pakar memutuskan untuk mengembalikannya ke alam liar sesegera mungkin.
Ini merupakan kali pertama China menyelamatkan seekor harimau Siberia liar dan melepaskannya ke habitat alaminya, ujar Liu Dan, pakar margasatwa sekaligus kepala teknisi di pusat pembiakan China Hengdaohezi Feline Breeding Center.
Para pakar memutuskan untuk melepaskan hewan itu ke area Gunung Changbai, dengan mempertimbangkan cakupan hutan, jarak dari desa-desa sekitarnya, dan ketersediaan mangsa.
Administrasi Kehutanan dan Padang Rumput Nasional China mendesak dilakukannya upaya untuk mengeliminasi ancaman terhadap harimau liar di provinsi tersebut, termasuk melakukan patroli dan meningkatkan kesadaran di kalangan warga desa.
Para peneliti akan melanjutkan pemantauan serta mempelajari informasi genetik dan status kesehatan harimau itu, beserta peluangnya untuk bertahan hidup di alam liar, sebut lembaga itu.
Harimau liar itu berkeliaran di sebuah desa di Heilongjiang pada 23 April, melukai seorang warga setempat. Si harimau kemudian ditangkap dan dipindahkan ke pusat pembiakan hewan untuk menjalani pemeriksaan. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa harimau tersebut berjenis kelamin jantan dan berusia dua sampai tiga tahun dengan bobot sekitar 225 kg.
Sebagian besar harimau Siberia, yang juga dikenal sebagai harimau Amur atau harimau Manchuria, hidup di Rusia timur, China timur laut, dan sebelah utara Semenanjung Korea. Spesies tersebut mendapat perlindungan kelas satu nasional di China. [Xinhua]