GUANGZHOU, Program penangkaran yang dijalankan China untuk primata yang terancam punah dengan populasi liar berjumlah kurang dari 1.000 di dunia berhasil meraih kesuksesan, kata para peneliti pada Kamis (11/11).
Langur kaki hitam (black-shanked douc langur), yang merupakan satwa liar langka, tercatat sebagai hewan yang “terancam punah” (endangered) dalam Daftar Merah Spesies Terancam di Uni Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN). Saat ini, salah satu metode yang relatif efektif untuk mengembalikan populasinya adalah melalui intervensi manusia.
Program penangkaran yang dijalankan China untuk spesies tersebut meraih kesuksesan pada 9 Juli, ketika seekor bayi monyet lahir di Pusat Penelitian Primata Chimelong di Guangzhou, ibu kota Provinsi Guangdong, China selatan.
Bayi primata itu dipertunjukkan kepada publik untuk pertama kalinya pada Kamis. Bayi itu diperkirakan akan meninggalkan inkubator sekitar dua bulan kemudian dan dilepaskan ke kelompok spesiesnya sendiri saat berusia sekitar 2,5 tahun, dengan bimbingan dan pelatihan hewan yang diperlukan dari para pakar di pusat penelitian itu. [Xinhua]