SYDNEY – Vaksin Sinopharm China mulai diluncurkan di Vanuatu pada Selasa (15/6). Perdana Menteri (PM) Vanuatu Bob Loughman mendapatkan dosis pertama vaksin Sinopharm setelah upacara peluncuran itu, yang diadakan di National Convention Centre di ibu kota, Port Vila.
Loughman berterima kasih kepada pemerintah China karena menyumbangkan vaksin tersebut, seraya mengatakan vaksin ini akan memainkan peran penting untuk membantu Vanuatu meluncurkan program vaksinasi serta melindungi kesehatan dan keselamatan masyarakat.
Dia mengatakan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memvalidasi vaksin Sinopharm untuk penggunaan darurat, yang menyetujui keamanan dan efektivitas vaksin itu. Dia juga mendorong warga Vanuatu untuk divaksinasi sehingga negara itu dapat kembali ke kehidupan normal sesegera mungkin.
Vaksin Sinopharm sumbangan China itu, yang diangkut via pesawat sewaan Air Vanuatu pada awal Juni, merupakan sumbangan vaksin bilateral pertama yang diterima negara Kepulauan Pasifik itu.
Menteri Kesehatan Vanuatu Silas Bule; Menteri Keuangan Johnny Koanapo Rasou; Menteri Kehakiman Esmon Saimon; Menteri Pariwisata, Perdagangan, Perniagaan, dan Bisnis Ni-Vanuatu James Bule; Menteri Perubahan Iklim Bruno Leignkone; dan Duta Besar China untuk Vanuatu Zhou Haicheng juga menghadiri upacara tersebut. [Xinhua]