Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa sel T, salah satu pertahanan utama tubuh terhadap COVID-19, diperkirakan efektif dalam meningkatkan respons imun terhadap varian Omicron.
HONG KONG, Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Hong Kong (Hong Kong University of Science and Technology/HKUST) dan Universitas Melbourne mengungkapkan bahwa sel T, salah satu pertahanan utama tubuh terhadap COVID-19, diperkirakan efektif dalam meningkatkan respons imun terhadap varian Omicron, demikian diumumkan HKUST pada Senin (3/1).
Diterbitkan pada Minggu (2/1) di jurnal ilmiah Viruses, tim tersebut menganalisis lebih dari 1.500 fragmen protein virus SARS-CoV-2, yang disebut epitop, yang diketahui telah dikenali oleh sel T pada pasien COVID-19 yang pulih atau pascavaksinasi. Temuan tim menunjukkan bahwa Omicron kemungkinan tidak dapat lolos dari sel T.
Kalaupun Omicron, atau beberapa varian lain dalam hal ini, berpotensi bisa lolos dari antibodi, respons sel T yang kuat masih dapat diharapkan dalam memberi perlindungan dan membantu mencegah sakit yang parah, menurut tim peneliti itu.
Tim tersebut memperkirakan bahwa respons sel T yang ditimbulkan oleh vaksin dan dosis penguat (booster) akan terus membantu melindungi orang-orang dari Omicron dan varian lainnya. [Xinhua]
