KOLOMBO – Sri Lanka meluncurkan sejumlah pusat vaksinasi COVID-19 “walk in” baru, atau datang langsung, bagi masyarakat di seluruh wilayah negara itu pada Senin (5/7) setelah batch tambahan vaksin Sinopharm tiba dari China.
Menurut media lokal, vaksin tersebut akan diberikan kepada semua warga yang berusia di atas 30 tahun antara pukul 08.30 hingga 16.30 waktu setempat di pusat-pusat vaksinasi yang disediakan.
Para pejabat kesehatan mengatakan bagi warga yang tinggal di ibu kota Kolombo, yang dalam beberapa bulan terakhir mencatat tingginya jumlah pasien COVID-19, warga yang memenuhi syarat harus menunjukkan Kartu Identitas Nasional dengan tagihan listrik atau telepon, salinan daftar pemilih atau bukti tempat tinggal.
Menurut Kementerian Kesehatan Sri Lanka, vaksin Sinopharm telah menjadi vaksin utama yang diberikan di seluruh negara itu.
Sri Lanka menghadapi gelombang ketiga pandemi COVID-19 dengan pihak berwenang memperingatkan penyebaran varian Delta.
Negara itu hingga saat ini mencatat 265.630 pasien sejak kasus penularan lokal pertama terdeteksi pada Maret tahun lalu, sementara 3.236 kematian telah dilaporkan.
Saat ini jumlah pasien aktif di negara itu mencapai 27.452 orang. [Xinhua]