HAIKOU, Provinsi Hainan di China selatan berencana memberikan vaksin kanker serviks secara gratis kepada sekitar 71.000 pelajar perempuan berusia 13 hingga 14 setengah tahun pada tahun ini.
Kampanye vaksinasi dijadwalkan akan dimulai dari semester musim semi dan akan dilakukan setiap tahun secara bertahap. Langkah ini diperkirakan akan memberikan manfaat bagi 30.000 hingga 40.000 pelajar perempuan setiap tahun, menurut komisi kesehatan tingkat provinsi setempat.
Pelajar di Hainan akan menerima vaksin 2-valent human papillomavirus(HPV), yang dikembangkan secara mandiri oleh China, tanpa dipungut biaya. Mereka dapat diinokulasi di sekolah atau lokasi vaksinasi masyarakat yang ditunjuk.
Pada 2021, China memperkenalkan program percontohan untuk mempromosikan inokulasi vaksin HPV serta meningkatkan level dan kualitas skrining kanker serviks secara nasional. China telah menerapkan program skrining kanker serviks di layanan-layanan kesehatan masyarakat nasional utama sejak 2009. [Xinhua]
