NEW DELHI – Pemerintah federal India memerintahkan seluruh negara bagian untuk memastikan bahwa oksigen cair hanya boleh digunakan untuk tujuan medis, demikian disampaikan sejumlah pejabat pada Senin (26/4).
Pihaknya juga mendesak semua unit manufaktur untuk memaksimalkan produksi oksigen cair.
“Meski pemerintah pusat (federal) telah meninjau situasi pasokan oksigen dan segera meresmikan keputusannya, penggunaan oksigen cair, termasuk stok yang masih ada, akan diizinkan hanya untuk tujuan medis, dan bahwa semua unit manufaktur dapat diizinkan untuk memaksimalkan produksi oksigen cair mereka, dan menyediakannya bagi pemerintah untuk tujuan medis saja,” menurut perintah yang dikeluarkan oleh Kementerian Urusan Dalam Negeri India.
Kementerian tersebut juga telah mencabut pengecualian terhadap sembilan industri guna meningkatkan ketersediaan oksigen medis di negara tersebut.
Di tengah merebaknya pandemi COVID-19, rumah sakit di seluruh India melaporkan krisis pasokan oksigen dan mendesak pemerintah federal untuk mengisi kembali persediaan mereka.
Guna mengatasi krisis yang sedang berlangsung, pemerintah India mengerahkan kereta dan angkatan udara untuk mengangkut pasokan oksigen yang sangat dibutuhkan ke sejumlah negara bagian yang terdampak paling parah.
India pada Senin pagi waktu setempat melaporkan lonjakan kasus harian COVID-19 tertinggi di dunia dengan 352.991 kasus baru dan 2.812 kematian terkait dalam waktu 24 jam.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari New Delhi. (XHTV)