BERLIN – Teori kebocoran laboratorium virus corona “sangat tidak mungkin,” ujar kepala institut penelitian federal Jerman untuk kesehatan hewan dalam sebuah wawancara dengan media lokal.
“Laboratorium dengan keamanan tinggi memiliki teknologi keselamatan komprehensif yang khusus” dan “langkah-langkah perlindungan ini merupakan standar di laboratorium semacam itu di seluruh dunia,” sebut Thomas C. Mettenleiter, Presiden Friedrich Loeffler Institute, kepada Focus Online pada Rabu (7/7).
“Namun tentu saja ada faktor manusia. Kesalahan bisa saja terjadi,” tambah Mettenleiter. “Kami tidak tahu dari mana patogen itu berasal … Saya tidak percaya bahwa perubahan patogen yang disengaja terjadi, tetapi saya juga tidak dapat mengabaikan hipotesis ini 100 persen,” imbuh pakar itu. [Xinhua]
