NEW YORK CITY – Gubernur Negara Bagian New York Andrew Cuomo pada Senin (7/6) mengatakan bahwa sebagian besar pembatasan COVID-19 di negara bagian tersebut akan dicabut setelah 70 persen warga New York menerima dosis pertama vaksin COVID-19.
Pedoman khusus industri yang mencakup pembatasan kapasitas, jaga jarak sosial, pembersihan dan disinfeksi, pemeriksaan kesehatan, dan informasi kontak untuk pelacakan akan menjadi opsional bagi sektor retail, layanan makanan, perkantoran, gimnasium dan pusat kebugaran, hiburan keluarga, salon rambut, tempat pangkas rambut, dan layanan perawatan pribadi, di antara pengaturan komersial lainnya, menurut Cuomo.
Ini berarti sektor-sektor usaha itu dapat memiliki fleksibilitas yang lebih besar dalam mengakomodasi pelanggannya sekitar satu bulan kemudian.
Sebanyak 66,3 persen warga New York berusia 18 tahun ke atas minimal telah menerima satu suntikan vaksin COVID-19 hingga Senin, naik dari 60 persen yang dicapai pada 8 Mei, menurut pemerintah negara bagian itu.
Namun, jumlah dosis vaksin yang diberikan setiap hari menurun dari 168.958 yang dilaporkan pada 8 Mei menjadi 58.807 pada Senin karena sebagian besar warga New York yang bersedia telah divaksinasi.
Meski demikian, tempat acara berskala besar, pra-Taman Kanak-Kanak hingga sekolah kelas 12, angkutan umum, tempat penampungan tunawisma, fasilitas pemasyarakatan, panti jompo, dan tempat perawatan kesehatan harus terus mengikuti pedoman saat ini sampai lebih banyak warga New York yang divaksinasi, menurut rencana tersebut.
Cuomo menambahkan bahwa individu yang tidak divaksinasi masih harus bertanggung jawab untuk menjaga jarak sosial hingga enam kaki atau sekitar 1,8 meter dan mengenakan masker sesuai panduan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit federal.
Amerika Serikat menargetkan 70 persen orang dewasa menerima setidaknya satu suntikan vaksin COVID-19 pada awal Juli dengan 14 negara bagian dan wilayah telah mencapai target tersebut, tetapi banyak wilayah lain kemungkinan tidak bisa mencapainya tepat waktu atau gagal mencapai target sama sekali. [Xinhua]