KUALA LUMPUR – Malaysia pada Jumat (28/5) melaporkan 8.290 kasus baru COVID-19 pada hari keempat berturut-turut mengalami lonjakan harian tertinggi, menambah total kasus di negara tersebut menjadi 549.514, demikian disampaikan Kementerian Kesehatan Malaysia.
Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Malaysia Noor Hisham Abdullah mengatakan dalam pernyataan persnya bahwa dua di antara kasus-kasus baru itu adalah kasus impor dan 8.288 lainnya adalah kasus penularan lokal.
Tambahan 61 kematian juga dilaporkan, sehingga total kematian naik menjadi 2.552.
Sekitar 4.814 pasien juga telah diperbolehkan meninggalkan rumah sakit usai dinyatakan sembuh, menambah total pasien yang sudah pulih dan diizinkan pulang menjadi 474.139 atau 86,3 persen dari total kasus.
Dari total 72.823 kasus aktif, 808 di antaranya ditampung di sejumlah unit perawatan intensif dan 403 orang membutuhkan bantuan pernapasan.
Malaysia melaporkan kasus baru harian dengan jumlah di atas 7.000 untuk kali pertama pada Selasa (25/5). Negara itu terus mencatat rekor baru dalam hal kasus harian meski kebijakan ketat telah diterapkan. Masyarakat pun menyerukan untuk semakin memperketat kebijakan demi mengendalikan wabah.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kuala Lumpur. (XHTV)
