PHNOM PENH – Kementerian Kesehatan Kamboja telah mengumumkan bahwa daging kerbau beku yang dikirim dari India dinyatakan positif COVID-19.
Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Kamboja Hok Kim Cheng dalam pernyataan tertanggal 19 Juli dan dirilis ke media pada Selasa (27/7) mengatakan bahwa sampel daging kerbau beku itu telah dibawa untuk pengujian laboratorium oleh Institut Pasteur di Kamboja.
“Hasilnya, tiga dari lima kontainer berisi daging kerbau beku yang diimpor dari India oleh Bovini Food Co., LTD dan Ashary Investment & Construction Co., LTD teruji positif SARS-CoV-2,” katanya.
Kun Nhim, Direktur Jenderal Departemen Umum Bea dan Cukai Kamboja, mengatakan bahwa daging yang terkontaminasi tersebut akan dibakar sesuai dengan langkah-langkah kesehatan.
Negara Asia Tenggara itu pertama kali memberlakukan larangan sementara pada impor daging beku dan produk beku lainnya dari India pada 1 Mei karena kekhawatiran atas kontaminasi virus COVID-19, tetapi kemudian mencabutnya pada 19 Juni. [Xinhua]
