NEW DELHI – Penerbangan internasional komersial dari dan menuju India akan tetap ditangguhkan hingga 31 Mei, demikian disampaikan sejumlah pejabat pada Jumat (30/4).
Menurut surat edaran yang diterbitkan pada Jumat oleh Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil (Directorate General of Civil Aviation/DGCA), pembatasan ini tidak berlaku untuk operasional dan penerbangan semua kargo (all-cargo) internasional yang secara khusus disetujui oleh badan pengawas penerbangan sipil India tersebut.
“Dalam perubahan sebagian pada surat edaran tertanggal 26 Juni 2020, pihak berwenang telah memperpanjang validitas surat edaran yang diterbitkan berkaitan dengan subjek yang disebutkan di atas (pembatasan perjalanan dan visa terkait COVID-19) mengenai layanan penumpang komersial internasional terjadwal menuju/dari India hingga 31 Mei 2021 pukul 23.59 (waktu setempat),” bunyi perintah yang diterbitkan oleh DGCA. “Meski demikian, penerbangan internasional terjadwal dapat diizinkan untuk rute-rute yang ditentukan oleh pihak berwenang berdasarkan kasus per kasus.”
India menangguhkan penerbangan komersialnya saat negara itu menerapkan karantina wilayah (lockdown) nasional secara penuh pada akhir Maret tahun lalu demi membendung penyebaran wabah COVID-19.
Penerbangan domestik di negara itu kembali beroperasi pada 25 Mei tahun lalu usai ditangguhkan hampir dua bulan.
Sementara itu, otoritas India telah mengoperasikan penerbangan internasional khusus sejak Mei tahun lalu dan di bawah pengaturan “koridor udara” bilateral dengan negara-negara tertentu sejak Juli tahun lalu. [Xinhua]