WASHINGTON – Badan pengawas obat dan makanan Amerika Serikat (AS), Food and Drug Administration (FDA), pada Jumat (29/10) menyetujui penggunaan darurat vaksin COVID-19 Pfizer-BioNTech pada anak-anak berusia 5-11 tahun.
Persetujuan itu didasarkan pada evaluasi menyeluruh dan transparan oleh FDA terhadap data yang meliputi masukan dari para pakar komite penasihat independen yang mayoritas mendukung penyediaan vaksin tersebut untuk anak-anak dari kelompok usia ini, papar badan tersebut dalam pernyataannya.
Vaksin Pfizer-BioNTech untuk anak-anak berusia 5-11 tahun disuntikkan sebagai rangkaian utama dengan dua dosis dan jeda selama tiga pekan. Namun, dosisnya lebih rendah (10 mikrogram) dibandingkan dosis yang digunakan pada individu berusia 12 tahun ke atas (30 mikrogram).
Keputusan itu diambil menyusul pertemuan antara para penasihat FDA yang digelar sebelumnya pada pekan ini, yang merekomendasikan persetujuan terhadap penggunaan vaksin tersebut pada anak-anak berusia 5-11 tahun. Para penasihat FDA yakin manfaat dari vaksin Pfizer-BioNTech lebih besar dibanding risiko penggunaannya untuk kelompok anak-anak yang usianya lebih muda ini.
Vaksin tersebut adalah vaksin COVID-19 pertama yang mendapat persetujuan untuk penggunaan darurat pada anak-anak berusia 5-11 tahun di AS. [Xinhua]