BEIJING – Regulator penerbangan sipil China mengumumkan penangguhan satu penerbangan Xiamen Airlines dan satu penerbangan China Southern Airlines setelah beberapa penumpang positif terinfeksi COVID-19.
Total delapan penumpang terpapar COVID-19 dalam penerbangan MF820 Xiamen Airlines rute Manila-Xiamen pada 13 Agustus, dan penerbangan itu akan ditangguhkan selama dua pekan mulai 30 Agustus, kata Administrasi Penerbangan Sipil China (Civil Aviation Administration of China/CAAC) pada Kamis (26/8).
Penerbangan CZ3056 China Southern Airlines dengan rute Yangon-Guangzhou juga akan ditangguhkan selama dua pekan mulai 30 Agustus mendatang setelah sembilan penumpang dinyatakan positif dalam penerbangan pada 14 Agustus.
CAAC mengatakan kedua maskapai tidak diizinkan untuk mengalihkan kuota asli dari penerbangan ini ke rute-rute lain.
Menurut kebijakan CAAC, maskapai dapat memilih untuk melakukan penangguhan penerbangan selama dua pekan atau beroperasi dengan okupansi penerbangan tidak lebih dari 40 persen selama empat pekan jika jumlah penumpang positif COVID-19 mencapai lima. [Xinhua]