KUNMING – Kementerian Luar Negeri China pada Minggu (5/9) menggelar upacara di Kota Ruili, Provinsi Yunnan, China barat daya, untuk menyumbangkan pasokan medis untuk pencegahan COVID-19 ke Negara Bagian Shan, Myanmar.
Pengiriman ini menjadi batch kedua material antipandemi China yang disumbangkan ke Myanmar, setelah batch pertama untuk Negara Bagian Kachin, senilai lebih dari 1,55 juta yuan (1 yuan = Rp2.206), tiba di Myanmar pada 27 Agustus melalui Pelabuhan Houqiao di kota perbatasan Tengchong, Yunnan.
Pasokan baru senilai sekitar 2,97 juta yuan ini antara lain berupa sarung tangan bedah, masker, pakaian hazmat, obat-obatan, alat uji asam nukleat, dan generator oksigen. Semua material tersebut nantinya akan dikirim ke tujuan melalui Pelabuhan Wanding usai upacara penyerahan.
Jajaran pemerintah di wilayah perbatasan China dan Myanmar selama ini bekerja sama dan saling mendukung dalam memerangi pandemi, termasuk dengan membentuk mekanisme pencegahan dan pengendalian gabungan guna mencegah penyebaran virus lintas perbatasan. [Xinhua]
