BEIJING – Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian pada Senin (26/7) mendesak Amerika Serikat (AS) untuk mengundang para pakar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) guna menyelidiki laboratorium Fort Detrick dalam upaya menelusuri asal-usul virus corona sesegera mungkin.
AS harus melakukannya untuk menunjukkan kebenaran kepada dunia, kata Zhao.Zhao menyampaikan pernyataan itu dalam konferensi pers harian sebagai respons atas pertanyaan terkait meningkatnya jumlah suara media dan pakar dari berbagai negara, yang mengkritik AS telah memolitisasi masalah penelusuran asal-usul virus tersebut.
ZHAO LIJIAN, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China: “Penelusuran asal-usul virus merupakan masalah ilmiah dan tidak boleh dipolitisasi. Beberapa pihak di AS terobsesi memanfaatkan penelusuran ini untuk manipulasi politik guna mengalihkan perhatian dan melemparkan kesalahan.
Motif jahat mereka telah lama terekspos ke dunia. AS mencatatkan jumlah kasus terkonfirmasi tertinggi; lini masa kasus awal di AS terus-menerus diputarbalikkan; dan misteri seputar Fort Detrick dan EVALI masih belum terpecahkan. Jika laboratorium-laboratorium hendak diselidiki, maka para pakar WHO harus pergi ke Fort Detrick.
AS harus bertindak secara transparan serta bertanggung jawab sesegera mungkin dan mengundang pakar WHO ke AS untuk melakukan penyelidikan terhadap laboratorium Fort Detrick sehingga kebenaran dapat diungkapkan kepada dunia.”
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Beijing. (XHTV)