CHINA – Pemerintah Chad telah menerima sumbangan vaksin COVID-19 dari perusahaan farmasi China Sinopharm.“China sangat yakin bahwa vaksin harus menjadi barang publik global. Terlepas dari permintaan domestik, kami telah memenuhi janji kami dengan mengirimkan vaksin ke lebih dari 80 negara berkembang yang sangat membutuhkannya,” ujar Duta Besar China untuk Chad Li Jinjin di Bandara Internasional N’DJAMENA pada Rabu (2/6) ketika sumbangan vaksin itu tiba.
“Beberapa orang mengatakan China sedang melakukan diplomasi vaksin. Jawaban saya sederhana saja: China tidak ingin memonopoli diplomasi ini, kami mengajak pihak-pihak lain untuk melakukan hal yang sama,” kata sang duta besar. “Saat dihadapkan pada epidemi terbesar abad ini, China dan Chad berdiri tegar bersama.
” Menteri Kesehatan Masyarakat dan Solidaritas Nasional Chad Abdoulaye Saber Fadoul, yang turut hadir di bandara untuk menyambut kedatangan sumbangan vaksin itu, berterima kasih kepada China atas segala wujud solidaritas yang ditunjukkan kepada negaranya melalui sumbangan vaksin ini dan banyaknya pengiriman peralatan medis yang ditawarkan sejak awal pandemi.Kampanye vaksinasi di Chad diperkirakan dimulai pada Jumat (4/6), dengan prioritas diberikan kepada para tenaga kesehatan dan warga lanjut usia, menurut pejabat Chad itu.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari N’djamena, Chad. (XHTV)
