VIENTIANE – Komite Satuan Tugas Nasional untuk Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 Laos memerintahkan badan-badan di tingkat provinsi untuk mengintensifkan tindakan guna membendung penyebaran wabah COVID-19.
Semua provinsi di Laos telah memberlakukan karantina wilayah (lockdown), meskipun provinsi Attapeu, Xaysomboun, dan Huaphan hingga saat ini melaporkan nihil kasus infeksi COVID-19, demikian dilansir harian lokal Vientiane Times pada Jumat (30/4).
Satgas nasional itu pada Rabu (28/4) mengadakan konferensi video dengan badan-badan tingkat provinsi, meminta pemerintah daerah untuk mengintensifkan tindakan guna membendung wabah itu.
Kepala Komite Satuan Tugas Nasional untuk Pencegahan dan Pengendalian COVID-19, Kikeo Khaykhamphithoune, mengatakan kepada para peserta pertemuan untuk segera melacak mereka yang diduga merupakan kontak dekat orang yang terinfeksi sehingga mereka dapat dites.
Otoritas provinsi diperintahkan untuk terus berpatroli di perbatasan guna mencegah orang masuk ke Laos secara ilegal.
Kikeo menekankan perlunya memeriksa tempat-tempat yang telah ditutup, guna memastikan mereka mematuhi perintah.
Hingga Kamis (29/4), jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 di Laos mencapai 672, dengan 50 kasus kesembuhan.
Laos mengumumkan dua kasus terkonfirmasi COVID-19 pertamanya pada 24 Maret tahun lalu. [Xinhua]