BRUSSEL – Para peserta Konferensi Kesehatan Antarkementerian Belgia pada Rabu (29/9) sepakat untuk menawarkan vaksin penguat (booster) COVID-19 ketiga kepada semua warga berusia 65 tahun ke atas sebelum akhir tahun 2021.
Kesepakatan untuk menawarkan vaksinasi booster Pfizer/BioNTech atau Moderna ini dikonfirmasi oleh Menteri Kesehatan Wilayah Wallonia Christie Morreale.
“Semua warga berusia di atas 65 tahun akan ditawari vaksin mRNA (messenger ribonucleic acid). Penelitian menunjukkan bahwa vaksin ini yang paling kuat memberikan perlindungan tambahan,” kata Menteri Kesehatan Wilayah Flandria Wouter Beke.
![](https://www.wartabuana.com/wp-content/uploads/2021/09/b2-6.jpg)
Dosis ketiga ini akan diberikan setidaknya empat bulan setelah dosis kedua vaksin AstraZeneca atau dosis tunggal vaksin Johnson & Johnson, dan setidaknya enam bulan setelah dosis kedua vaksin Moderna atau Pfizer/BioNTech.
Keputusan menteri kesehatan regional dan federal Belgia ini bertujuan untuk memberikan perlindungan tambahan bagi warga berusia di atas 65 tahun, khususnya yang tinggal di panti wreda dan pengidap penyakit penyerta. Belgia telah melakukan kampanye vaksinasi COVID-19 sejak akhir Desember lalu. Hingga saat ini, 72,8 persen populasi negara itu telah menerima setidaknya satu dosis vaksin COVID-19, menurut Sciensano Public Health Institute.
Belgia melaporkan 1.240.232 kasus COVID-19 dan 25.581 kematian sejak awal pandemi. [Xinhua]
![](https://www.wartabuana.com/wp-content/uploads/2021/09/b3-5.jpg)