BEIJING, Suhu rendah di luar ruangan tak mampu mendinginkan panasnya penampilan para atlet di dalam Capital Indoor Stadium, venue untuk cabang olahraga seluncur indah dan seluncur cepat lintasan pendek pada Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022.
Para peneliti China mengembangkan sistem pembuatan es rendah karbon dan hemat energi untuk memberikan permukaan es berkualitas tinggi dengan tingkat kekerasan yang stabil.
Sebuah sistem pembuatan es yang mutakhir dapat dengan tepat menyesuaikan perbedaan suhu dan tingkat kekerasan permukaan es, menurut Science and Technology Daily pada Selasa (8/2). Teknologi pembuatan es sebelumnya pada gelanggang es buatan terutama mengadopsi metode pendingin sintetis menggunakan freon atau amonia yang dapat menimbulkan masalah efek rumah kaca atau risiko keselamatan.
Tim peneliti dari Universitas Tianjin menggandeng tujuh perusahaan lain dalam mengembangkan sistem mesin es pendingin langsung transkritis karbon dioksida guna mendukung jalannya pertandingan.
Mesin pembuatan es yang memanfaatkan karbon dioksida sebagai zat pendingin dan menerapkan proses penguapan di bawah permukaan es dianggap sebagai solusi ramah lingkungan dan hemat energi.
Sistem mesin pembuatan es ini dapat menghemat lebih dari 50 persen energi, menurut surat kabar itu. Dan perbedaan suhu permukaan es dapat dikontrol antara 0,3 hingga 0,4 derajat Celsius.
Seluncur indah dan seluncur cepat lintasan pendek memiliki persyaratan ketat untuk tingkat ketebalan dan suhu permukaan es. Dengan demikian, konversi cepat dan konstan dari dua keping es harus direalisasikan sesuai dengan jadwal pertandingan.
Tim peneliti itu berhasil mempersingkat durasi konversi menjadi dua jam. [Xinhua]